galau

1. Mengingat Allah SWT.

Allah_transMengingat Allah SWT. akan membuat galau karena cinta menjadi ketenangan. Ingat bahwa bilapun kita harus mencinta, mencinta itu haruslah karena Allah, bukan semata-mata karena manusia. Dan itu berarti kita siap bersama dan siap pula berpisah karena Allah. Bukan mengambil langkah nekat maksiat kepada Allah dengan pacaran, itu pastinya bukan nikah karena Allah.

Mengingat Allah berarti mengetahui bahwa Allah selalu bersama kita kapanpun, dan melihat apapun yang kita perbuat, dan Allah selalu memberi kita kasih yang tak terbatas. Mengingat Allah akan membuat kita tenang. Ingatlah Allah, baik secara lisan (berdzikir dan tadabbur Al-Qur'an) atau secara amal (menjauhi yang haram dan melaksanakan yang halal).

Dengan mengingat Allah, Allah pasti akan mengingat kita, dan siapakah yang menurunkan ketenangan pada hati seorang Mukmin? Yaitu Allah SWT, Sang Penguasa Hati.



الَّذِينَ آمَنُوا وَتَطْمَئِنُّ قُلُوبُهُمْ بِذِكْرِ اللَّهِ ۗ أَلَا بِذِكْرِ اللَّهِ تَطْمَئِنُّ الْقُلُوبُ
"(Yaitu) orang-orang yang beriman dan hati mereka manjadi tenteram dengan mengingat Allah. Ingatlah, hanya dengan mengingati Allah-lah hati menjadi tenteram." (QS Al-Ra'd [13]: 28)

2. Gabungkan Diri dalam Perjuangan Islam.

Mulailah memahami Islam dan berjuanglah untuknya, insya Allah perasaan-perasaan yang belum waktunya akan teralihkan. Sebab, orang-orang yang memperjuangkan Islam akan menghabiskan perhatiannya untuk umat, sehingga tak ada waktu baginya untuk bergalau ria dalam masalah cinta.

Saat bergabung dengan orang yang bersemangat dalam memperjuangkan Islam dan terkondisi di dalamnya, insya Allah kita tak akan banyak waktu untuk menonton film-film yang membuat galau atau nongkrong dengerin mp3-mp3 yang buat kita galau.



يَا أَيُّهَا الَّذِينَ آمَنُوا إِنْ تَنْصُرُوا اللَّهَ يَنْصُرْكُمْ وَيُثَبِّتْ أَقْدَامَكُمْ
"Hai orang-orang yang beriman, jika kamu menolong (agama) Allah, niscaya Dia akan menolongmu dan meneguhkan kedudukanmu." (QS Muhammad [47]: 7)

4. Find Your Positive Hobby Yang Bisa Mengalihkan Kita.

Temukan sesuatu yang bisa kita banggakan di masa depan dan bisa kita jadikan sebagai amal shaleh. Misalnya, daripada galau, lebih baik menulis tentang galau dan solusinya. Menulis bisa menjadi salah satu keahlian yang bisa dikembangkan. Bisa juga hobi-hobi lain, seperti membaca, berdakwah, blogging, buat website, otak-atik komputer, mengumpulkan pahala dengan sedekah, memasak, menyapu pekarangan, mengepel rumah, cuci piring. (Ini mah hobi atau persiapan jadi TKI? hehehe ..)


Bila memang  harus galau, galaulah akan sesuatu yang lebih panjang dari sekedar urusan dunia, yakni tentang akhirat dan kebiasaan kita, tentang Allah Tuhan kita dan Muhammad Nabi kita. Bilapun tetesan air mata harus mengalir deras, pastikan tetesan itu jatuh di luasan sajadah malam dan karena takutkan siksa Allah, harapkan ampunan dan rahmat-Nya. Bilapun harus gelisah, resahkan umat dan keadaan mereka dan berjuanglah untuknya.

Dalam Kitab Ainul Adab wa Al-Siyâsah, Ibn Hudzail Al-Andalusi berkata,

"Ketahuilah, bahwa membaca kisah-kisah dan sejarah tentang orang yang memiliki keutamaan akan memberikan kesenangan dalam jiwa seseorang. Kisah-kisah tersebut akan melegakan hati, mengisi kehampaan, serta membentuk watak yang penuh semangat dilandasi kebaikan dan menghilangkan rasa malas."

  • Digg
  • Del.icio.us
  • StumbleUpon
  • Reddit
  • RSS

read comments